Penerapan Arsitektur Simbolik pada Galeri Kerajinan Songket di Kota Pekanbaru

Penulis

  • Raisa Naurah Universitas Riau Penulis
  • Morian Saspriatnadi Universitas Riau Penulis
  • Oriana Paramita Dewi Universitas Riau Penulis

Kata Kunci:

Songket, Melayu, Galeri, Arsitektur Simbolik, Kota Pekanbaru

Abstrak

Indonesia memiliki kekayaan seni dan budaya yang beragam, termasuk di Provinsi Riau yang dikenal dengan kerajinan tradisional seperti tenun songket, batik, ukiran kayu, sulam, anyaman, dan tekat. Tenun songket Melayu Riau merupakan bagian dari UMKM sekaligus komoditas unggulan Kota Pekanbaru. Kain ini sering digunakan dalam acara adat dan resmi, bahkan telah menembus pasar internasional. Namun, pengembangannya masih terhambat oleh minimnya pengrajin dan fasilitas pendukung seperti galeri dan pusat produksi. Perancangan galeri kerajinan songket ini menggunakan pendekatan arsitektur simbolik untuk merefleksikan nilai budaya dan sejarah melalui desain ruang. Metode yang digunakan adalah case study dan combine strategies, dimulai dari identifikasi permasalahan hingga pengumpulan data lapangan. Penerapan motif songket pada bangunan menciptakan ruang yang tidak hanya estetik, tetapi juga sarat makna, serta diharapkan mampu meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap warisan budaya Melayu.

Referensi

Abdussamad, H. Z., & Sik, M. S. (2021). Metode penelitian kualitatif. CV. Syakir Media Press.

BPS Kota Pekanbaru. (2025). Kota Pekanbaru dalam Angka 2025. Pekanbaru: BPS Kota Pekanbaru

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Pekanbaru. (2019). Kajian Potensi Investasi dan Produk Unggulan Kota Pekanbaru 2019. Pekanbaru: DPMPTSP

Havidz, I., & Ashadi, A. (2020). Kajian Arsitektur Simbolik Pada Bangunan Olahraga Jakarta International Velodrome. Jurnal Arsitektur ZONASI, 3(3), 365-371.

Nashrullah, M., Maharani, O., Rohman, A., Fahyuni, E. F., & Untari, R. S. (2023). Metodologi Penelitian Pendidikan (Prosedur Penelitian, Subyek Penelitian, Dan Pengembangan Teknik Pengumpulan Data). Umsida Press, 1-64.

Nawir, S. (2007). Songket Silungkang (Sawahlunto Sumatera Barat). Jakarta: Citra Kreasindo.

Putra, R. S., Rahayu, E. W., & Hartawan, T. (2024). Perancangan galeri dan edukasi songket di Jonggat Kabupaten Lombok Tengah dengan pendekatan arsitektur dekonstruksi. Jurnal Sangkareang Mataram, 11(1), 43–51.

Schirmbeck, E. (1987). Idea, form, and architecture: Design principles in contemporary architecture. New York: Van Nostrand Reinhold.

Wijayanti, R., Nurjannah, H., & Nurmasari, N. D. (2023). Peningkatan Kemampuan Kemitraan Usaha Tenun Songket Melayu Riau. Berdaya Ekonomi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 75-82.

Yuzalmi, N. (2017). Elektisitas Pemasaran Kain Tenun Songket Melayu Riau Pada Dekranasda Provinsi Riau. Menara Ilmu, 11(2), 139–156.

Diterbitkan

2025-10-08

Terbitan

Bagian

Articles