Strategi Inklusivitas Rumah Subsidi Bertumbuh: Kajian Interdisipliner dalam Konteks Perkotaan Padat

Penulis

  • Mikhratz Amin Universitas Syiah Kuala Penulis
  • Aghnia Zahrah Universitas Syiah Kuala Penulis
  • Pratitou Arafat Universitas Syiah Kuala Penulis
  • Alvisyahri Universitas Teuku Umar Penulis
  • Syahrul Fathi Universitas Teuku Umar Penulis

Kata Kunci:

Inklusivitas, Kajian Literature, Manajemen Konstruksi, Rumah Subsidi, Sistem Mekanikal

Abstrak

Permintaan terhadap hunian terjangkau di kawasan perkotaan terus meningkat akibat pertumbuhan penduduk dan keterbatasan lahan. Program rumah subsidi menjadi salah satu solusi yang ditawarkan pemerintah, namun masih menghadapi tantangan dari sisi harga, kualitas ruang, dan efisiensi sistem bangunan. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi strategi penyediaan rumah subsidi yang inklusif dengan pendekatan lintas disiplin, mencakup arsitektur, manajemen konstruksi, dan mekanikal-terapan. Metode yang digunakan adalah kajian literatur terhadap 10 artikel ilmiah terbitan 2015–2025. Hasil kajian menunjukkan bahwa desain rumah tumbuh yang fleksibel dapat meningkatkan fungsi ruang jangka panjang. Dari sisi manajemen konstruksi, strategi seperti pengadaan material bertahap, sistem borongan, dan pengawasan rutin dapat menekan biaya tanpa teknologi tinggi. Sementara itu, sistem mekanikal pasif seperti ventilasi alami, pencahayaan alami, dan insulasi dasar terbukti meningkatkan efisiensi energi dan kenyamanan ruang. Kesimpulannya, rumah subsidi yang inklusif dapat diwujudkan melalui sinergi desain adaptif, pengelolaan proyek yang efisien, dan teknologi sederhana yang sesuai konteks. Tulisan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pendekatan lintas disiplin untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi rumah subsidi di kawasan perkotaan.

Referensi

Anggun, C. M., Zahrah, A., Rachmadani, N. P., & Arafat, P. (2025). Integrasi sustainable living dalam perancangan hunian vertikal. JALUR: Journal of Architecture, Landscape & Urban Design, 2(2), 133–142.

Assingkily, R., Zahrah, A., Irfandi, (2023). Penerapan arsitektur hijau pada perancangan gedung serbaguna di Subulussalam. Jurnal RAUT, 13(2), 62–71.

Barus, Y. Y. B., & Rahmawati, Y. (2025). Faktor-faktor kritis desain pasif renovasi rumah bersubsidi yang berkelanjutan di Kota Medan. Arsir, 9(2).

Elsinga, M., Hoekstra, J., Sedighi, M., & Taebi, B. (2020). Toward sustainable and inclusive housing: Underpinning housing policy as design for values. Sustainability, 12(5).

Fahmi, R., & Sari, M. N. (2025). Key Passive Design Elements in Sustainable Subsidized Housing Renovation: A Case from Medan. Arsir, 9(2), 112–123.

Fathi, S., Tanjung, I., Ibrahim, I. B. M., Fonna, S., & Huzni, S. (2023). Pengaruh Jumlah Data Potensial Terhadap Kemampuan BEIA Dalam Mendeteksi Korosi Pada Beton Bertulang. Jurnal Mekanova: Mekanikal, Inovasi dan Teknologi, 9(1), 300–309.

Iskandar, A., Alifen, R., & Budiman, J. (2016). STUDI KOMPARASI LIFE CYCLE COST PADA GEDUNG APARTEMEN. Dimensi Utama Teknik Sipil, 3(1), 31–38.

Iswara, H., & Zahrah, A. (2023). Pendekatan arsitektur berkelanjutan pada kawasan permukiman kaum dhuafa Desa Geulanggang Tengoh. Jurnal RAUT, 13(1), 47–55.

Rauzana, A., Zahrah, A., & Dharma, W. (2022). Critical delay factors for construction projects in Central Aceh District, Indonesia. F1000Research, 11, 1–19.

Madell, C. (2024). Inclusionary housing policy and practice in South African cities: planning as a spatial transformation tool. Journal of Housing and the Built Environment, 40:741–766

Saunders, Benjamin., Sim, Julius., Kingstone, Tom., Baker, Shaula., Waterfield, Jackie., Bartlam, Bernadette., Burroughs, Heather., Jinks, Clare. (2018). Saturation in qualitative research: exploring its conceptualization and operationalization. Quality & Quantity, 52(4), 1893–1907. https://doi.org/10.1007/s11135-017-0574-8

Zahrah, A., & Gamal, A. (2018). Balanced housing as the implementation of the principle of inclusivity. In 2018 2nd International Conference on Smart Grid and Smart Cities (ICSGSC) (pp. 16–20). IEEE.

Zahrah, A., Rizky, S. F., & Egidia, K. (2023). Housing facilities as spatial factors for assessment of inclusivity in settlements (Case study: Gampong Keudah, Banda Aceh). Jurnal Serambi Engineering, 8(3).

Diterbitkan

2025-10-08

Terbitan

Bagian

Articles