Edukasi Pencegahan Stunting Melalui Program KKN Universitas Riau di Desa Dayun Siak

Authors

  • Filma Alia Sari Sari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Riau, Pekanbaru Author
  • Aijar Vajeli Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Riau, Pekanbaru Author
  • Dewi Nur Safitri Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Riau, Pekanbaru Author
  • Dian Yoza Nanda Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Riau, Pekanbaru Author
  • Lafiza Suci Hariani Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Riau, Pekanbaru Author
  • Moh. Fatchur Arif Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Riau, Pekanbaru Author
  • Ditha Ramanda Pratiwi Fakultas Teknik, Universitas Riau, Pekanbaru Author
  • Riska Rahma Dani Fakultas Teknik, Universitas Riau, Pekanbaru Author
  • Sayyida Nabila Ardian Fakultas Teknik, Universitas Riau, Pekanbaru Author
  • Elga Arsila Putri Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Riau, Pekanbaru, Author
  • Mutiara Yana Chubita Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Riau, Pekanbaru, Author
  • Naina Khalwa Eltsania Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Riau, Pekanbaru Author
  • Rizqi Amalia Sari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Riau, Pekanbaru Author

DOI:

https://doi.org/10.31258/

Keywords:

Anemia, Tablet suplemen darah, Konseling, Sehat, Stunting

Abstract

Desa Dayun merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, Indonesia. Stunting merupakan salah satu bentuk kegagalan pertumbuhan pada balita yang ditandai dengan tubuh pendek yang merupakan akibat dari akumulasi kekurangan gizi yang berlangsung sejak kehamilan hingga usia dua tahun. Penyuluhan dilakukan kepada siswa SMPN 2 Dayun mengenai stunting. Kegiatan penyuluhan ini merupakan salah satu program kerja kelompok Kukerta di Desa Dayun yang dilakukan pada Juli s/d Agustus 2023. Tujuan dilaksanakannya program ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan remaja di Desa Dayun mengenai anemia dan stunting dengan memperhatikan kesehatan yang kedepannya akan berdampak besar. Kegiatan pencegahan stunting yang dilakukan antara lain penyuluhan pencegahan stunting dengan sasaran remaja putri untuk pengetahuan tentang anemia serta pembagian tablet suplemen darah kepada remaja putri. Cara yang dilakukan berupa sosialisasi mengenai pengetahuan tentang anemia sebagai cara mencegah stunting sejak dini dan pembagian tablet suplemen darah. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah peningkatan pengetahuan peserta mengenai pencegahan stunting sejak dini.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Candra, A. (2020). Epidemiologi stunting. Semarang. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.

Ekayanthi, N.W.D., & Suryani, P. (2019). Edukasi gizi pada ibu hamil mencegah stunting pada kelas ibu hamil. Jurnal Kesehatan, 10(3).

Hitman, R. (2022). Penyuluhan pencegahan stunting pada anak. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3): 624–628

Hoffman, D.J., Sawaya, A.L., Verreschi, I., Tucker, K.L., & Roberts, S.B. (2000). Why are nutritionally stunted children at increased risk of obesity? Studies of metabolic rate and fat oxidation in shantytown children from São Paulo, Brazil. Am J Clin Nutrition, 72:702–7

Lewit, E.M., & Kerrebrock, N. (1997). Population-based growth stunting, the future of children and poverty. Future Child, 7(2):149-156

Mitra, et al. (2022). Edukasi pencegahan stunting pada 1000 hari pertama kehidupan. Bandung. Widina Bhakti Persada Bandung.

Mitra. (2015). Permasalahan anak pendek (stunting) dan intervensi untuk mencegah terjadinya stunting (suatu kajian kepustakaan). Jurnal Kesehatan Komunitas, 2(6).

Nugroho, R.A., Rahmadi, A., Islamiati, I., Mustari, A., Salim, M.E., Framita, E., Hidayat, P., Ulum, I.J., & Ismawati, B.M. (2021). Edukasi pencegahan stunting melalui program KKN KLB 46 Universitas Mulawarman di Desa Mulupan, Muara Bengkal, Kutai Timur, Indonesia. Intervensi Komunitas, 2(2): 100–106.

Picauly, I., & Magdalena, S. (2013). Analisis determinan dan pengaruh stunting terhadap prestasi belajar anak sekolah di Kupang dan Sumba Timur, NTT. Jurnal Gizi dan Pangan, 8(1): 55—62

Rizkiana, E. (2022). Pengetahuan dan sikap remaja putri terhadap konsumsi tablet tambah darah (TTD) sebagai pencegahan stunting. Jurnal Ilmu Kebidanan, 9(1): 24–29.

Savitri, M.K., Tupitu, N.D., Iswah, S.A., & Safitri, A. (2021). Hubungan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dengan kejadian anemia pada remaja putri: a systematic review. Jurnal Kesehatan Tambusai, 2(2): 43–49

Tim Indonesiabaik.id. (2019). Bersama perangi stunting. Jakarta. Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Downloads

Published

2024-04-30

Issue

Section

Articles