MAKNA SIMBOLIK ROEMAH MELAJOE 1929

Abstract

Rumah Melayu 1929 merupakan representasi arsitektur tradisional yang sarat dengan nilai-nilai filosofis dan makna simbolik dalam budaya Melayu. Arsitektur rumah Melayu tidak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal, tetapi juga merupakan representasi dari kosmologi, hierarki sosial, dan kepercayaan yang dipegang oleh orang Melayu. Struktur panggung, atap limas, tiang utama, dan ukiran memiliki simbolisme yang dalam. Dalam kosmologi Melayu, struktur panggung melambangkan gagasan ruang vertikal yang membagi alam menjadi tiga tingkatan: atas, tengah, dan bawah. Hubungan dan orientasi spiritual seseorang dengan Sang Pencipta ditunjukkan oleh bentuk atap yang meruncing ke atas. Meskipun demikian, pola ukiran dan motif dekoratif menunjukkan hubungan yang harmonis antara manusia dan alam.